Judionlinesbobet.com | MotoGP | Prediksi Bola | Olahraga Judionlinesbobet.com merupakan sebuah situs berita online yang memberikan berita nasional, mancanegara, olahraga, otomotif, kesehatan, Motogp, Otomotif, dll
Related Articles
Paul Pogba Juga Termasuk Pemain Yang Di Caci Suporter – Merek pemain bintang seperti Lionel Messi serta Barcelona gak cuma mendatangkan puja serta puji di lapangan namun juga terdapat resiko dihujat pendukung. Banyak pemain pemain top dunia ini rasakan pahitnya dicaci-maki pendukung club sendiri.
Pujian setinggi-tingginya kebanyakan datang disaat si pemain tampil gemintang. Akan tetapi, tambah tenar si pemain jadi dorongan dari pendukung lantas makin tinggi.
Semua pujian manis dapat balik 180 derajat berubah menjadi caci serta maki kala perform pemain mempunyai label bintang gak sesuai sama harapan. Ini berubah menjadi kemungkinan yg dapat berlangsung untuk pemain top di berapa persaingan Eropa.
3 Pemain Bintang yg Dicaci Pendukung Sendiri
Selanjutnya tiga pemain bintang yg dicaci suporternya sendiri musim ini.
1. Gareth Bale
Pendukung Real Madrid memang kondang kejam. Jadi club ibu kota yg sarat juara, banyak fan Los Blancos punyai standard yg tinggi buat mengukur peran pemain.
Peraih lima penghargaan Ballon d’Or, Cristiano Ronaldo, lantas gak lewat dari makian masa memperkokoh Madrid. Jadi, gak bertanya-tanya apabila sekarang Bale jadi arah frustasi pendukung yg gak suka dengan penampilannya.
Gareth Bale jadi arah cemooh pendukung Real Madrid. Gareth Bale jadi arah cemooh pendukung Real Madrid. (REUTERS/Susana Vera)
Musim ini Bale kerapkali memperoleh perlakuan gak hormat dari pendukung. Dikarenakan, dia dikira tidak sukses mengambil alih andil krusial Ronaldo yg menentukan pindah ke Juventus.
Bale tidak mesti dimainkan dengan cara reguler musim ini. Pemain internasional Wales ini tersebut cuma 21 kali diyakini jadi starter dari keseluruhan 29 penampilannya di La Liga. Siulan ataupun olok-olok dari pendukung kerapkali tampak disaat Bale tampil dibawah perform di Santiago Bernabeu.
2. Philippe Coutinho
Ada jadi pemain termahal Barcelona musim ini jadi beban berat untuk Coutinho. Lebih dia mesti bertarung buat tembus scuad khusus Blaugrana yg udah tampil ‘nyetel’ sebelum kemunculannya.
Eks bintang Liverpool itu bahkan juga sempat menghina balik fan Barcelona dengan selebrasi tutup kuping. Ini dilaksanakan selesai membuat gol ke gawang Manchester United pada putaran kedua perempat final Liga Champions.
Philippe Coutinho menghina balik pendukung Barcelona. Philippe Coutinho menghina balik pendukung Barcelona. (REUTERS/Susana Vera)
Tidak cuman tutup kuping, Coutinho tertangkap camera mengumpat. Dua wadah olah-raga populer Spanyol, Marca serta AS, yakin selebrasi itu dilaksanakan buat membalas usul dari sejumlah pendukung Barcelona.
Publik Camp Nou kembali mengkritik Coutinho disaat Barcelona tundukkan Getafe 2-0 di La Liga, Minggu (12/5) . Ejekan terus terjadi walaupun Coutinho selanjutnya ditarik keluar lantaran luka. Gelandang asal Brasil ini belum pula jadi pemenang hati fan Blaugrana sampai musim selesai.
3. Paul Pogba
Pogba sempat menyandang status pemain termahal dunia disaat dibeli Manchester United dari Juventus. Akan tetapi, kemunculannya belum bisa mengungkit Man United menggapai titel paling tinggi di Liga Primer Inggris serta Liga Champions.
Penampilannya dikatakan turun naik serta tak merefleksikan jadi salah satunya pemain terhebat dunia. Pogba pun kerapkali berselisih mengerti dengan manajer MU awal mulanya, Jose Mourinho.
Paul Pogba bijak menyikapi usul pendukung. Paul Pogba bijak menyikapi usul pendukung. (Reuters/Carl Recine)
Fan Man United lantas pernah melayangkan tidak setuju di social media disaat Pogba masuk dalam daftar 11 Pemain Terhebat Liga Inggris musim ini. Gak berhenti hingga disana, Pogba pun dihujani makian di pertandingan kandang paling akhir Man United.
Akan tetapi, Pogba menyikapi dengan bijak dengan melambaikan tangan dengan gestur permohonan maaf terhadap pendukung. Dia seperti mewakili permohonan maaf banyak pemain berdasar hasil tidak baik yg digapai Setan Merah musim ini, ialah tiada titel serta finish di urutan ke enam Liga Inggris.
